Pada 2020, Generasi milenial akan menguasai 50% dari industri tenaga kerja global, hal itu mendorong tingkat kebutuhan properti meningkat dalam lingkup urban. Namun, faktanya berdasarkan riset Goldman Sachs, generasi milenial masih urung membeli properti. Selain menganggap urusan KPR rumit, generasi milenial cenderung mengutamakan kebutuhan konsumsi dan traveling ketimbang membeli rumah.
Selain itu, Generasi milenial lebih membutuhkan hunian urban yang mengutamakan efisiensi seperti apartemen. Rata-rata generasi milenial lebih memilih properti berjenis apartemen ketimbang rumah tapak.
Generasi milenial urban, cenderung memilih efisiensi properti yang dekat dengan daerah kantor seperti properti apartemen. Hal yang menjadi pertimbangan terbesar bagi generasi tersebut adalah kenyamanan, keamanan, dan adanya jalur transit oriented development (TOD) yang terintegrasi dengan baik seperti di Vittoria Residence.
Berdasarkan riset rumah.com tiga dari lima responden generasi milenial sedang mencari hunian dalam waktu enam bulan ke depan. Namun, mereka berharap skema pembayaran lebih mudah atau disebut dengan KPR lunak. Rata-rata menyarankan pengembang untuk memberikan berbagai tawaran untuk hunian yang disesuaikan dengan emosional mereka. Menurutnya, generasi milenial lebih tertarik dengan angka-angka yang bombastik sehingga terkesan lebih murah.
Salah satu kendala para konsumen membeli rumah adalah DP. Sebagian besar responden berharap pemerintah mempermudah proses KPR. Walaupun saat ini sudah sangat banyak program untuk mempermudah membeli rumah. hal itu masih dirasa sebagai proses KPR yang sulit.
Rumah yang diminati kaum milenial yaitu rumah dengan harga kurang dari lima ratus juta rupiah sebanyak 57% konsumen. Selain itu terdapat 21% responden mencari rumah 500 – 700 juta. Selain itu jenis properti yang dicari adalah rumah baru atau rumah second, yang sudah pernah ditempati. Berdasarkan probabilitasnya 56% responden tertarik pada properti second. fenomena ini cukup menarik karena di semester sebelumnya para responden tertarik dengan rumah baru. Skema pembayaran utama yang disukai kaum milenial dalam mencari rumah masih KPR dan cicilan kepada Developer.
Meskipun tidak memiliki halaman luas, namun vittorian masih bisa merawat tanaman dengan baik di apartemen dengan memanfaatkan beberapa area yang ada, seperti balkon atau tempat kecil lainnya. Yuk simak caranya.

1. Menganalisa Cahaya
Sebelum vittorian memulai berkebun, hal pertama sebelum merawat tanaman adalah menganalisa cahaya. Pastikan pencahayaan apartemen vittorian cukup untuk memenuhi kebutuhan cahaya matahari dari tanaman agar dapat tumbuh. Karena tidak semua
tumbuhan mempunyai respon terhadap intensitas cahaya yang tinggi.

2. Pilih Tanaman yang Cocok
Setelah menganalisa cahaya, pilihlah tanaman yang cocok untuk dikembangkan pada apartemen vittorian. Vittorian dapat memilih tanaman hias untuk menambah keindahan dekorasi apartemen. Atau tumbuhan yang dapat dimakan sebagai tambahan bumbu dapur.
Namun, karena apartemen memiliki lahan minimalis (terlebih lagi apartemen studio), vittorian harus pintar-pintar menempatkan tanaman. Oleh karena itu, ukurannya juga perlu dipertimbangkan agar tidak memakan banyak tempat.

3. Gunakan Pot Multifungsi
Gunakan pot atau wadah yang dapat menyiram secara otomatis (seperti memiliki tempat penampungan air) sehingga dapat menjaga kelembapan tanah tanpa harus disiram terus menerus. Jika menggunakan pot biasa tanahnya akan mudah kering saat musim panas sehingga perlu penyiraman lebih.

4. Jangan Terlalu Banyak Air
Selain membutuhkan cahaya matahari, tanaman juga membutuhkan air. Namun, penyiraman berlebihan tentunya bukanlah hal baik untuk tanaman vittorian. Siramlah setiap hari dan tanah harus lembap saat disentuh tapi jangan sampai kelebihan air (banjir).

5. Penempatan Tanaman
Cara merawat tumbuhan lainnya adalah dengan mengatur penempatan tanaman, sangat penting agar apartemen studio tidak terasa sempit. Pilihlah tumbuhan yang dapat hidup baik dibeberapa lokasi berbeda. Vittorian dapat menaruh tanaman berbunga yang memerlukan banyak sinar matahari di jendela.
Tanaman berdaun terang dan beraneka warna akan memberikan kesan menarik bila disimpan di tempat terang tapi tanpa terkena cahaya matahari langsung. Tanaman Lili mampu hidup di sekitar pojok ruangan apartemen.

6. Perhatikan Perawatannya
Seperti pada umumnya, segala jenis tumbuhan diletakkan di ruangan indoor maupun outdoor harus selalu dirawat secara teratur agar tumbuh sehat. Namun, perawatannya harus disesuaikan tergantung karakteristik tanaman. Jika tidak memiliki banyak waktu,
vittorian dapat menanam tumbuhan yang bisa berkembang sehat tanpa perhatian khusus kecuali bila tertantang untuk menanam tanaman yang vittorian sukai.

Ternyata cara merawat tanaman hias di apartemen tidak sesulit yang kita bayangkan, bukan? Dengan perawatan dan pemilihan tumbuhan yang tepat, selain vittorian bisa memiliki tanaman favorit, juga dapat menambah keindahan dekorasi apartemen. Selamat berkebun!

Yuk kunjungi Marketing Gallery kami di Daan Mogot KM 13,8 Jakarta Barat dan ikuti terus sosial media kami untuk mendapatkan info menarik terkait promo menarik lainnya!
.
Facebook: https://www.facebook.com/apartemenvittoria/
Instagram: https://www.instagram.com/vittoria.residence/
Twitter: https://twitter.com/vittoria_res
Youtube: https://www.youtube.com/channel/UCeDYdDMkqPxfqtcRmROd6nA
Whatsapp: 0811 964 8989

INFO: Untuk info lebih lanjut mengenai Apartemen Vittoria Residence, anda bisa menghubungi marketing di (021) 2252-9988, (021) 296-75-333 atau 08119648989. Ayo beli Apartemen di Vittoria Residence sekarang juga! Lebih baik punya dibanding nyewa.